Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Antar-Korea

JCS: Korut Tembakan 10 Rudal, Satu Jatuh Dekat Perbatasan NLL

Write: 2022-11-02 14:07:23Update: 2022-11-02 16:03:05

JCS: Korut Tembakan 10 Rudal, Satu Jatuh Dekat Perbatasan NLL

Photo : KBS News

Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan melaporkan Korea Utara meluncurkan setidaknya 10 rudal yang terdiri dari beragam jenis, termasuk rudal balistrik jarak pendek, ke arah Laut Timur dan Laut Barat pada Rabu (02/11) pagi. 

JCS melanjutkan bahwa di antaranya termasuk tiga rudal balistik jarak pendek yang terdeteksi diluncurkan dari wilayah Wonsan, Provinsi Gangwondo, ke arah Laut Timur pada sekitar pukul 08.21 hari Rabu (2/11). Untuk pertama kalinya, salah satu rudal yang diluncurkan Korea Utara jatuh di perairan yang sangat dekat dengan pantai Korea Selatan.

Dilaporkan bahwa sebuah rudal tersebut mendarat di perairan berjarak 26 kilometer di sebelah selatan Garis Batas Utara (NLL), hanya sekitar 57 kilometer dari Kota Sokcho dan 167 kilometer dari Pulau Ulleungdo. 

Seorang pejabat JCS menerangkan bahwa tembakan rudal Korea Utara tersebut membuat pemerintah Seoul mengeluarkan peringatan serangan udara di Pulau Ulleungdo. Namun rudal tersebut dilaporkan jatuh di laut lepas sebelum mencapai Pulau Ulleungdo. 

Tepat setelah penembakan rudal Korea Utara terkini tersebut, militer Korea Selatan menaikkan sistem kewaspadaan ke level 2, dan Kementerian Pertahanan bersama JCS mengoperasikan sistem penanganan krisis gabungan. 

JSC menegaskan bahwa ini merupakan pertama kalinya sebuah rudal balistik Korea Utara mendarat di dekat perairan Korea Selatan, menambahkan bahwa militer Korea Selatan sama sekali tidak akan mentoleransi tindakan provokatif  Korea Utara serupa. 

Penembakan ini dilakukan beberapa jam setelah Sekretaris Komite Sentral Partai Buruh Korea Utara mengatakan bahwa Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) akan membayar harga yang mengerikan jika keduanya mencoba menggunakan kekuatan militer. 

Pyongyang menyebut latihan udara gabungan antara Korea Selatan dan AS yang tengah berlangsung sebagai latihan agresif melawan Korea Utara dan dapat memicu tindak lanjutan yang lebih kuat dari negaranya.

Mengingat terdapat kemungkinan provokasi lanjutan dari Pyongyang, pada sekitar pukul 14.00, militer Korea Selatan mempertahankan peringatan serangan udara di Pulau Ulleungdo di level siaga.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >