Kementerian Pertanahan dan Transportasi Korea Selatan mengumumkan beberapa rute penerbangan yang melintasi wilayah udara Laut Timur akan ditangguhkan untuk sementara waktu akibat penembakan rudal balistik yang dilakukan oleh Korea Utara pada Rabu (02/11) pagi ini.
Jalur penerbangan yang ditangguhkan terutama yang melewati Jepang.
Penghentian sementara rute penerbangan ini akan diterapkan mulai Rabu pukul 10.58 hingga Kamis (03/11) pukul 11.05.
Kementerian menambahkan bahwa langkah serupa kemungkinan dapat diperpanjang sesuai dengan perkembangan situasi ke depan.
Rata-rata 33 pesawat dalam sehari menggunakan rute tersebut dan untuk sementara harus dialihkan ke jalur lain.
Selain itu, Kementerian Maritim dan Perikanan Korea Selatan mengatakan pihaknya telah memerintahkan sebanyak 17 kapal nelayan yang tengah berlayar di wilayah dekat garis perbatasan antar-Korea pada saat penembakan rudal Korea Utara terjadi, untuk segera pindah ke wilayah selatan.
Kementerian juga mengeluarkan peringatan dan menyerukan kepada 4 kapal pisiar, 4 kapal kargo dan 34 kapal nelayan lain yang tengah berlayar di perairan Laut Timur, untuk waspada.