Jumlah kasus harian COVID-19 tercatat di kisaran 60 ribu kasus, di tengah kecenderungan tren peningkatan yang terus berlangsung.
Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan terdapat sebanyak 66.953 kasus baru virus corona yang dikonfirmasi hingga Jumat (16/12) dini hari, termasuk 82 kasus yang berasal dari luar negeri.
Pemerintah merekomensasikan suntikan vaksinasi tambahan atau booster shot kepada masyarakat, sebagaimana rasio vaksinasi tambahan hanya mencapai 9,1 persen, serta rasio vaksinasi tambahan di kalangan warga berusia 60 tahun ke atas hanya mencapai 23,4 persen.
Jumlah pasien kritis yang dirawat di rumah sakit bertambah 9 orang menjadi 474 orang, tetap berada di kisaran 400 orang selama tiga pekan sejak 19 November.
Jumlah kasus kematian kumulatif akibat COVID-19 tercatat sebanyak 31.298 jiwa, setelah laporan penambahan 66 jiwa dalam sehari terakhir, dan tingkat fatalitas kasus sebesar 0,11 persen.
Sementara itu, otoritas kesehatan mengatakan pihaknya belum memastikan tanggal pasti pencabutan mandat masker dalam ruangan.
Ditambahkan pula, pihaknya tengah menerima masukan dari para pakar mengenai masalah yang harus dipertimbangkan apabila mandat masker dalam ruangan dicabut.
Pihaknya akan mengumumkan langkah baru terkait pencabutan mandat masker dalam ruangan pada 23 Desember.
Dilaporkan pula, Presiden Yoon Suk Yeol menominasikan Kepala Institut Penelitian Pasteur Korea Ji Young-mi untuk mengemban jabatan Ketua Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea menggantikan Peck Kyong-ran.
Kantor Kepresidenan Korea Selatan mengatakan bahwa Ji adalah salah satu komisaris Komite Darurat COVID-19 di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan merupakan anggota kelompok pakar penasihat strategi vaksinasi WHO.
Ji Young-mi yang lulus dari fakultas medis Universitas Nasional Seoul telah menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Penyakit Menular di Insititut Kesehatan Nasional Korea dan Kepala Pusat Sistem Kekebalan dan Patologi.