Amerika Serikat (AS) telah mengajukan draf pernyataan presiden Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengutuk peluncuran rudal balistik antar-benua (ICBM) Korea Utara baru-baru ini.
Berdasarkan sumber berita PBB pada Selasa (20/12) waktu setempat, draf tersebut sedang diedarkan ke negara-negara anggota Dewan Keamanan.
Draf pernyataan tersebut memuat kecaman keras terhadap uji coba ICBM yang dilakukan Korea Utara pada 18 November dan memperingatkan bahwa provokasi Korea Utara serupa merupakan pelanggaran resolusi Dewan Keamanan PBB.
Pihak AS juga menyerukan Korea Utara untuk segera menghentikan uji coba nuklir dan peluncuran rudalnya dan kembali ke meja perundingan denuklirsai.
Pernyataan presiden Dewan Keamanan PBB dapat diadopsi hanya jika anggota mayoritas menyetujui pernyataan tersebut tanpa adanya veto dari anggota tetap. Namun tidak seperti resolusi Dewan Keamanan, pernyataan tersebut tidak mengikat secara hukum.
Sebelumnya, Dewan Keamanan pernah mengadopsi pernyataan presiden dengan suara bulat saat menanggapi peluncuran ICBM Korea Utara pada Agustus 2017.