"Membuat lompatan baru" dikatakan akan menjadi kata kunci dalam pidato Tahun Baru Presiden Yoon Suk Yeol yang akan disiarkan secara nasional pada Minggu (01/01) pagi.

Menurut Kantor Berita Yonhap pada hari Kamis (29/12), seorang pejabat di Kantor Kepresidenan menyampaikan bahwa draf pidato berdurasi sekitar 20 menit yang dibuat sesuai pengarahan dari masing-masing kantor sekretaris senior kepresidenan telah rampung.

Seorang pejabat lain mengatakan bahwa presiden kemungkinan akan mengungkapkan tekad untuk memperbaiki "ketidaknormalan" yang dibuat oleh pemerintahan sebelumnya dan berupaya meningkatkan mata pencaharian masyarakat.

Pidato tersebut akan berfokus pada kebijakan revitalisasi ekonomi yang melibatkan dukungan negara untuk sektor swasta dan tiga reformasi utama dalam sistem ketenagakerjaan, pendidikan, dan pensiun nasional.

Garis besar konsep pidato tersebut serupa dengan "obrolan api unggun" Presiden AS Franklin Roosevelt, di mana dia berbicara dengan akrab kepada warga Amerika Serikat mengenai pemulihan dari berbagai krisis.

Sementara itu, Kantor Kepresidenan dilaporkan telah melanjutkan pertimbangan mengenai konferensi pers tahun baru di bulan Januari atau awal musim semi.