Korea Utara menembakkan tiga rudal balistik jarak pendek (SRBM) ke arah Laut Timur pada hari Sabtu (31/12), sehari setelah militer Korea Selatan berhasil melakukan uji coba peluncuran kendaraan peluncur luar angkasa berbahan bakar padat.
Kepala Staf Gabungan (JCS) mengatakan Korea Utara menembakkan rudal dari Kabupaten Junghwa di Provinsi Hwanghae Utara sekitar pukul 08.00.
Militer saat ini dilaporkan sedang menganalisis rincian peluncuran, termasuk jangkauan, kecepatan, dan ketinggiannya.
Terletak sekitar 60 kilometer di selatan Pyongyang, Kabupaten Junghwa belum pernah disebut sebelumnya dalam laporan terkait aktivitas rudal balistik Korea Utara.
JCS mengatakan militer Korea Selatan telah meningkatkan level pemantauan dan kewaspadaan serta mempertahankan postur pertahanan penuh sambil terus bekerja sama erat dengan Amerika Serikat.
Peluncuran terkini dilakukan delapan hari setelah rezim komunis itu menembakkan dua SRBM ke arah Laut Timur dari daerah Sunan di Pyongyang.
Pengamat meyakini provokasi terbaru tersebut merupakan reaksi terhadap keberhasilan militer Korea Selatan dalam uji coba pertama roket luar angkasa berbahan bakar padat pada hari Jumat (30/12).