Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menyatakan akan meningkatkan jumlah hulu ledak nuklir secara massal dalam rapat pleno Partai Buruh Korea Utara yang diadakan pada tanggal 31 Desember kemarin.
Kantor Berita Pusat Korea Utara (KCNA) memberitakan pada hari Minggu (01/01) bahwa Pemimpin Kim menekankan Korea Selatan adalah negara musuh yang tidak diragukan lagi, dan bersama dengan itu menyoroti pentingnya pemroduksian massal senjata nuklir.
Selain itu, Pemimpin Kim mendeklarasikan strategi transformatif untuk pengembangan kekuatan nuklir dan pertahanan nasional pada tahun 2023.
Pihaknya menekankan misi pertama negara adalah mengembangkan kekuatan nuklir demi pertahanan perdamaian serta pertahanan perang, namun jika mereka gagal mencegah pecahnya perang, maka senjata tersebut dapat digunakan untuk perang.
Hal ini berarti senjata nuklir dapat digunakan untuk penyerangan.
Selain itu, Kim mengumumkan tentang pengembangan rudal balistik antar-benua berbahan bakar padat.
Sebelumnya, saat mengamati pelaksanaan uji coba mesin roket berbahan bakar padat pada pertengahan bulan Desember lalu, Kim menegaskan rencana untuk segera memproduksi senjata strategis baru lainnya.