Industri game Korea Selatan saat ini bertahan di peringkat keempat global, untuk pertama kalinya menembus penjualan sebesar 20 triliun won.
Berdasarkan data yang dirilis Badan Konten Kreatif Korea pada Senin (02/01), pada tahun 2022, penjualan game Korea Selatan mencapai 20 triliun 991,3 miliar won, meningkat 11,2 persen dibandingkan setahun lalu.
Nilai ekspor produk game asal Korea Selatan pun mengalami peningkatan 5,8 persen dari tahun sebelumnya, menjadi 9 triliun 925,4 miliar won atau 8,672 miliar dolar AS.
Dilaporkan pula tercatat sebanyak 81.856 pekerja di industri game dalam negeri, termasuk di bidang produksi dan distribusi game yang mencatatkan pekerja terbanyak dengan 45.262 orang.
Penjualan game mobile di tahun lalu tercatat sebesar 12 triliun 148,3 miliar won, menguasai 57,9 persen dari total omset penjualan industri game Korea Selatan pada tahun lalu.
Nilai pasar game global mencapai 219,758 miliar dolar AS di tahun lalu, naik 8,7 persen dari setahun sebelumnya. Korea Selatan menguasai 7,6 persen pangsa pasar game global, tetap bertahan di peringkat keempat setelah Amerika Serikat, China dan Jepang.