Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Korsel dan AS Gelar Latihan Gabungan Berdurasi Terpanjang pada Tahun Ini

Write: 2023-01-11 14:52:03Update: 2023-01-11 14:58:23

Korsel dan AS Gelar Latihan Gabungan Berdurasi Terpanjang pada Tahun Ini

Photo : YONHAP News

Latihan militer Korea Selatan tahun ini diperkirakan akan dilaksanakan dalam intensitas tinggi dengan simulai situasi yang mirip dengan pertempuran nyata, dengan mengingat berbagai skenario penggunaan nuklir dari Korea Utara. 

Kementerian Pertahanan Korea Selatan menyampaikan rencana tersebut dalam sesi laporan tentang tugas-tugas kementerian tahun 2023 yang berlangsung pada Rabu (11/01) yang dipimpin oleh Presiden Yoon Suk Yeol. 

Di bawah rencana tersebut, kementerian akan mencerminkan situasi keamanan saat ini dengan adanya ancaman nuklir Korea Utara yang semakin meningkat, dimulai dengan pelaksanaan latihan militer gabungan Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) pada semester pertama tahun ini. 

Untuk itu, latihan militer bersama yang sebelumnya dibagi menjadi dua bagian, akan dilangsungkan selama 11 hari berturut-turut, menjadi latihan gabungan berdurasi terpanjang.

Pihak kementerian menerangkan bahwa sebelumnya, para personel militer berlatih selama seminggu dan kemudian beristirahat pada hari Sabtu dan Minggu, namun dalam latihan mendatang, operasio akan dilakukan sepanjang hari selama 24 jam dengan simulasi situasi perang nyata. 

Selain latihan simulasi tersebut, skala latihan manuver di lapangan dalam latihan gabungan Korea Selatan dan AS pun akan ditingkatkan, termasuk memperluas "Latihan Pendaratan Gabungan Ssangryong" dari tingkat brigade saat ini ke tingkat divisi militer.

Selain itu, latihan gabungan Korea Selatan dan AS di semester kedua tahun ini akan dilakukan dengan integrasi antara pihak pemerintah dan militer. 

Kementerian Pertahanan Seoul berencana akan semakin meningkatkan kerja sama pencegahan yang diperpanjang antara Korea Selatan dan AS, serta memprioritaskan pengembangan pelaksanaan terperinci agar dapat secara lebih efektif mencegah dan menanggapi ancaman nuklir dan rudal Korea Utara. 

Pada bulan Februari mendatang, latihan pengelolaan pencegahan yang diperpanjang dijadwalkan akan diadakan di AS dengan kehadiran para pejabat pertahanan senior dari kedua negara. 

Adapun, kementerian melaporkan bahwa tahun ini, lebih banyak aset strategis AS akan ditempatkan di sekitar Semanjung Korea dengan frekuensi yang lebih sering daripada tahun-tahun sebelumnya untuk memberikan dampak yang setara dengan penempatan permanen.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >