Korea Utara diperkirakan akan terus melanjutkan provokasi peluncuran misil dan ancaman nuklir layaknya tahun lalu.
Koordinator Kebijakan Dewan Keamanan Nasional (NSC) Gedung Putih untuk Indo-Pasifik, Kurt Campbell, menggelar seminar 'Pediksi Wilayah Indo-Pasifik' di Pusat Kajian Strategis dan Internasional Washington D.C, Amerika Serikat. Dalam seminar tersebut Campbell memprediksi Korea Utara akan terus melakukan tindakan provokasi.
Menurutnya, Korea Utara akan mengabaikan berbagai strategi yang disarankan dan bahkan meningkatkan provokasi dan kecaman. Akibatnya, banyak pakar di Washington merasa putus asa akan kebijakan Korea Utara.
Ia menambahkan, tampaknya Korea Utara tidak berminat melakukan diplomasi dengan AS, Korea Selatan, Jepang dan negara lain. Korea Utara juga tidak mengirimkan sinyal untuk berdialog. Penyataan tersebut juga disetujui oleh Duta Besar Korea Selatan untuk AS, Cho Tae-yong.
Duta Besar Cho mengatakan kondisi ekonomi Korea Utara sangat buruk dan dibutuhkan percermatan kondisi internal Korea yang lebih seksama.