Penyusunan 'Strategi Pertahanan', dokumen tingkat tinggi yang akan menjadi tulang punggung kebijakan pertahanan negara untuk 15 tahun ke depan, akan segera dirampungkan.
Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengatakan bahwa pemerintah tengah menyusun buku strategi pertahanan yang akan diterbitkan pada bulan depan.
Buku strategi pertahanan direvisi berdasarkan buku kebijakan dasar pertahanan yang diterbitkan lima tahun sekali, dan memuat stertegi pertahanan untuk 15 tahun ke depan.
Buku tersebut merupakan dokumen rahasia dan tidak dipublikasikan kepada umum. Namun demikian, empat tujuan yang dimuat dalam buku tersebut telah dimasukkan dalam Buku Putih Pertahanan tahun 2022 yang dirilis pada 16 Februari lalu.
Empat tujuan tersebut adalah 'pertahanan terpadu dan aktif', 'inovasi dan pertahanan mandiri', 'aliansi dan koalisi', serta 'keamanan dan hidup bersama'.
Untuk mencapai tujuan tersebut, militer Korea Selatan menetapkan enam prinsip untuk dipraktikkan.
Isi buku strategi pertahanan kemudian akan ditetapkan setelah mendapatkan izin dari Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol.