Harga produsen Korea Selatan mencatatkan pemulihan di Januari, setelah tercatat penurunan dua bulan berturut-turut.
Bank Sentral Korea (BOK) pada Kamis (23/02) melaporkan indeks harga prodesen untuk semua komoditas dan jasa tercatat sebesar 120,29 pada bulan lalu, naik 0,4 persen dibandingkan sebulan sebelumnya.
Indeks yang menjadi barometer inflasi masa depan tersebut naik setelah penurunan selama dua minggu berturut-turut, dengan kenaikan per tahun sebesar 5,1 persen setelah tren perlambatan selama tujuh bulan berturut-turut.
Biaya utilitas, termasuk listrik, gas, dan air, naik empat persen di Januari dibandingkan sebulan sebelumnya.
Kenaikan di Januari tersebut akibat kenaikan harga listrik, yang naik 10,9 persen pada bulan lalu, menjadi kenaikan tertinggi dalam 43 tahun sejak kenaikan 37,1 persen di Februari 1980.
Harga produk-produk pertanian, kehutanan, dan perikanan naik 0,6 persen per bulan, sementara harga produk industri turun sepersepuluh persen per bulan.