Hasil produksi industri Korea Selatan meningkat 0,5 persen, sementara konsumsi menurun 2 persen pada bulan Januari.
Menurut Badan Pusat Statistik Korea, hasil produksi industri naik 0,5 persen pada Januari, mencatatkan kenaikan untuk pertama kalinya dalam empat bulan sejak September tahun lalu.
Kenaikan didorong oleh peluncuran produk ponsel baru pada bulan Februari. Berkat meningkatnya produksi komponen untuk ponsel dan kamera, hasil produksi peralatan telekomunikasi dan penyiaran meningkat lebih dari dua kali lipat.
Di sisi lain, konsumsi terus mencatatkan perlambatan. Penjualan eceran, yang menunjukkan tren konsumsi, turun 2,1 persen, membukukan penurunan selama tiga bulan berturut-turut.
Indeks koinsiden gabungan yang mengukur tingkat siklus bisnis saat ini menunjukkan kecenderungan penurunan selama empat bulan terakhir, sedangkan indikator gabungan utama, yang memprediksi ekonomi masa depan, telah turun selama tujuh bulan berturut-turut.
Pemerintah menilai ketidakpastian ekonomi tinggi akibat ekspor yang masih lesu dan konsumsi domestik yang melambat.
Untuk menghidupkan perekonomian, pemerintah menyatakan akan menyuntikkan dana 383 triliun won pada semester pertama tahun ini.