Presiden Yoon Suk Yeol menyatakan tekad untuk tidak membebani masyarakat dengan pajak yang berlebihan dan melanggar hak properti.
Dalam upacara peringatan Hari Wajib Pajak ke-57 di COEX, Kota Seoul, pada Jumat (03/03), Presiden Yoon mengatakan pemerintah akan mengelola sistem perpajakan secara transparan dan adil berdasarkan peraturan yang berlaku.
Dia akan mewujudkan 'kesejahteraan bagi kalangan rentan' bukan 'kesejahteraan politik' untuk memperoleh lebih banyak suara dan merebut kekuasaan politik.
Ditambahkan pula, pemerintah tidak akan mengenakan pajak secara berlebihan kepada masyarakat, seperti pajak untuk wiraswasta, pedagang kecil, dan lainnya, meski di tengah kondisi keuangan negara yang sulit.
Yoon menekankan bahwa pemerintah akan menggunakan pendapatan pajak untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang berkualitas tinggi serta menyediakan anggaran untuk meningkatkan ekspor serta membesarkan perusahaan rintisan.
Dia mengatakan pemerintah akan berupaya keras untuk mewujudkan negara yang baik agar pajak yang dibayar oleh masyarakat digunakan dengan adil.
Kehadiran Presiden dalam upacara peringatan Hari Wajib Pajak ini merupakan kali pertama dalam 53 tahun sejak tahun 1970.