Presiden Xi Jinping terpilih sebagai Presiden China untuk ketiga kali berturut-turut. 

Dalam Kongres Rakyat Nasional China (NPC) pada Jumat (10/03), Presiden Xi Jinping kembali terpilih sebagai Presiden China dengan suara bulat 2.952 suara dukungan. 

Dengan demikian, Presiden Xi akan melanjutkan masa jabatan kepresidenan selama 5 tahun ke depan.

Terpilihnya Presiden China sebanyak 3 kali berturut-turut ini merupakan yang pertama kalinya. 

Xi telah secara resmi terpilih kembali sebagai Sekretaris Jenderal Komite Pusat Partai Komunis China pada kongres nasional tahun lalu. 

Selain terpilih sebagai Presiden, Xi juga dipilih sebagai Ketua Komisi Militer Pusat, sehingga memegang kekuasaan mutlak. 

Zhao Leji terpilih sebagai Ketua NPC yang baru dan Han Zheng terpilih sebagai Wakil Presiden yang baru. 

Sementara itu, pemilihan Perdana Menteri China akan dilakukan pada hari Sabtu (11/03) mendatang, namun hampir dapat dipastikan bahwa tokoh terdekat Presiden Xi, Li Qiang, akan terpilih untuk mengisi posisi tersebut. 

Presiden Xi Jinping akan memulai periode ketiganya secara resmi setelah menyelesaikan perombakan dan restrukturisasi kabinet di pertemuan politik tahunan Sidang Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat China (CPPCC) dan Kongres Rakyat Nasional China (NPC) yang telah dimulai pada 4 Maret dan akan berlangsung hingga 13 Maret mendatang. 

Terdapat tugas-tugas utama yang harus diselesaikan oleh Presiden Xi, seperti pemulihan ekonomi pasca COVID-19 dan persaingan strategis dengan AS.