Pemilihan sela untuk sembilan kursi sedang berlangsung untuk beberapa wilayah di Korea Selatan pada hari Rabu (05/04).
Sebanyak 33 kandidat bersaing untuk merebut sembilan kursi, dengan posisi satu kursi parlemen untuk distrik Jeonju-B di Provinsi Jeolla Utara, kemudian satu posisi untuk kepala Kabupaten Changnyeong di Provinsi Gyeongsang Selatan dan satu untuk pengawas pendidikan di tenggara kota Ulsan.
Kursi parlemen di distrik Jeonju-B telah kosong sejak anggota parlemen yang berubah menjadi oposisi independen, Lee Sang-jik kehilangan jabatannya ketika Mahkamah Agung mengkonfirmasi hukuman penjara yang ditangguhkan karena pelanggaran undang-undang pemilu pada Mei lalu.
Dengan kedua partai oposisi utama Lee yang sebelumnya berafiliasi dengan Partai Demokrat dan Partai Keadilan minor memutuskan untuk tidak mencalonkan seorang kandidat untuk distrik tersebut. Sementara enam kandidat, termasuk satu dari Partai Kekuatan Rakyat yang berkuasa bersaing untuk posisi itu.
Hasil perolehan suara sementara sejak hari Jumat lalu hingga Sabtu untuk distrik tersebut telah mencapai 10,51%.
Menurut Komisi Pemilihan Umum, pemilih di distrik-distrik dengan posisi yang diperebutkan harus memberikan suara mereka antara pukul 06.00 hingga 20.00 di TPS yang telah ditentukan. Pemilih harus menunjukkan kartu identitas dengan foto, seperti kartu tanda penduduk, paspor atau SIM.
Sementara itu untuk pemilih yang sedang melakukan isolasi mandiri setelah dites positif COVID-19, akan diberi tempat pemungutan suara khusus setelah masyarakat umum mulai pukul 20.30 hingga 21:30. Kemudian juga akan diminta menunjukkan notifikasi khusus dari pemerintah bersama dengan kartu identitas mereka.