Tren penurunan ekspor terus berlanjut karena pengiriman keluar pada 10 hari pertama pada bulan Mei turun lebih dari 10% dari tahun sebelumnya.
Neraca perdagangan pada periode tersebut mengalami defisit sebesar 4,17 miliar dolar AS, lebih besar dibandingkan periode yang sama setahun lalu.
Menurut data sementara dari Layanan Bea Cukai Korea pada hari Kamis (11/05), ekspor mencapai 14,48 miliar dolar AS dalam periode yang disebutkan, turun 10,1% dari periode yang sama tahun lalu.
Ekspor harian rata-rata berdasarkan jumlah hari kerja juga turun sebesar 10,1% dengan angka yang tidak berubah pada 6 setengah hari.
Tren penurunan ekspor terus berlanjut selama tujuh bulan berturut-turut sejak bulan Oktober lalu.
Ekspor otomotif dan komponen otomotif masing-masing naik sebesar 125,8% dan 7,8%, sementara pengiriman semikonduktor turun sebesar 30%.
Ekspor ke mitra dagang terbesar negara yakni China, turun 14,7%. Sementara ekspor dan Uni Eropa masing-masing Naik sebesar 8,9% dan 11,5%.
Defisit perdagangan kumulatif Korea Selatan sampai tanggal 10 Mei mencapai 29,41 miliar dolar Amerika.