Korea Selatan dan Jepang akan menggelar pertemuan tingkat direktur jenderal di Seoul pada hari Jumat (12/05), untuk membahas rincian kunjungan para ahli Korea Selatan dalam menginspeksi rencana Tokyo yang akan membuang air limbah radioaktif dari PLTN Fukushima ke laut.
Menurut Kementerian Luar Negeri Seoul pada hari Kamis (11/05), pertemuan tersebut akan mengimplementasikan kesepakatan yang dibuat oleh para pemimpin kedua negara pada hari Minggu.
Yun Hyun-soo, kepala biro kementerian luar negeri untuk urusan perubahan iklim, energi, lingkungan dan ilmu pengetahuan, akan bertemu dengan Atsushi Kaifu, Direktur Jenderal Kementerian Luar Negeri Jepang untuk urusan pelucutan senjata, non-proliferasi dan ilmu pengetahuan. Pejabat dari Kementerian terkait lainnya dari kedua negara juga akan menghadiri pertemuan di Seoul.
Kedua belah pihak akan membahas rencana perjalanan dan ruang lingkup inspeksi lapangan tim ahli yang dijadwalkan pada tanggal 23 dan 24 Mei.
Seoul diperkirakan akan fokus pada verifikasi sistem pengolahan cairan canggih (ALPS) Tokyo, yang digunakan untuk memurnikan air yang terkontaminasi, dan kapasitas pengolahan secara keseluruhan.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Lim Soo-suk mengatakan pada hari Kamis bahwa pemerintah akan mengadakan diskusi dengan Jepang untuk memastikan, bahwa Korea Selatan dapat memeriksa hal-hal yang diperlukan untuk analisis ilmiah dan teknis. Seperti fasilitas pemurnian air yang tercemar dan metode operasi fasilitas yang berhubungan dengan pembuangan.