Presiden Yoon Suk Yeol pada hari Selasa (16/05) mengundang Mantan Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson ke kediaman resmi presiden di Hannam-dong, Seoul dan mengadakan acara jamuan makan bersama.
Juru bicara Kantor Kepresidenan Lee Doo-woon mengatakan bahwa dalam jamuan makan itu, presiden Yoon menyampaikan ada banyak pencapaian di bidang diplomatik dan keamanan selama satu tahun dirinya menjabat.
Lebih lanjut Yoon mengatakan bahwa ia menganggap pentingnya upaya diplomatik dan keamanan sebagaimana pada Juni tahun lalu, dia ikut ambil bagian dalam KTT Organisasi Perjanjian Altantik Utara (NATO) untuk pertama kalinya sebagai pemimpin Korea, demi membangun solidaritasi untuk bebas dengan negara-negara yang berbagi nilai-niliai universial.
Menanggapi hal tersebut, mantan PM Johnson juga mengimbau pentingnya kerja sama antara negara-negara sekutu yang bersama-sama memiliki nilai-nilai kebebasan, hak asasi manusia dan supremasi hukum.
Selanjutnya Johson menyatakan bahwa, kerangka kerja bilateral untuk kerja sama yang lebih erat, yang telah diadopsi dalam pertemuan puncak Korea Selatan dan Inggris tahun lalu, telah menyediakan landasan kuat demi kerja sama kedua negara.