Sebuah laporan terbaru menemukan bahwa Korea Utara telah menyalurkan dana sebesar hampir 600 juta dolar AS untuk mengembangkan senjata nuklirnya pada tahun 2022.
Menurut laporan yang baru-baru ini dirilis oleh Kampanye Internasional untuk Pemusnahan Senjata Nuklir, ICAN, Korea Utara diperkirakan telah mengeluarkan anggaran sebanyak 589 juta dolar dalam program nuklirnya di tahun lalu.
Sementara itu, dalam laporan yang sebelumnya dirilis pada tahun lalu, kelompok tersebut pernah memperkirakan Korea Utara menghabiskan dana sebesar 642 juta dolar untuk mengembangkan senjata nuklirnya.
Alicia Sanders-Zakre, koordinator kebijakan ICAN mengindikasikan kepada Voice Of America (VOA) bahwa pengeluaran dana dari Korea Utara untuk pengembangan senjata pemusnah massal, seperti senjata nuklir, tampaknya mengabaikan tanggung jawabnya untuk menyediakan keselamatan dan keamanan bagi penduduk di negara itu.