Jumlah orang yang akan melakukan perjalanan untuk liburan musim panas tahun ini diperkirakan akan mencapai lebih dari 100 juta orang.
Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi mengatakan pada hari Minggu (23/07), bahwa mereka akan memberlakukan langkah-langkah transportasi khusus untuk musim liburan musim panas terhitung dari hari Selasa (25/07) hingga 15 Agustus mendatang.
Institut Transportasi Korea memperkirakan bahwa rata-rata harian sebanyak 4,6 juta orang, atau total 101,2 juta orang akan melakukan perjalanan selama periode tersebut, naik 13,8% dari tahun sebelumnya.
Kepadatan arus lalu lintas diperkirakan akan mencapai puncaknya antara tanggal 29 Juli dan 4 Agustus, dengan daerah pesisir timur yang akan menjadi tujuan yang paling banyak dikunjungi, diikuti oleh daerah pesisir selatan, daerah pesisir barat, dan Pulau Jeju.
Sedangkan untuk sarana transportasi untuk berlibur, mobil penumpang merupakan yang paling banyak digunakan dengan persentase 84,7%, diikuti oleh pesawat dengan 6,6%, bus dan kereta api.
Untuk menanggapi peningkatan arus lalu lintas yang diperkirakan akan terjadi, Kementerian Perhubungan berencana untuk mengizinkan kendaraan berjalan di jalur bahu jalan di daerah-daerah yang diperkirakan akan mengalami kemacetan dan menyediakan informasi lalu lintas secara real-time.
Pemerintah juga akan meningkatkan jumlah bus ekspres antar kota, kereta api berkecepatan tinggi, penerbangan, dan layanan kapal feri untuk memenuhi peningkatan jumlah wisatawan.