Sebuah tim penyidik nasional di Kepolisian Korea mengatakan bahwa pihaknya telah mulai melakukan investigasi terhadap perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam kasus 15 kompleks apartemen publik yang terungkap kurangnya struktural, setelah menugaskan kasus ke 8 kantor polisi lokal, termasuk kepolisian metropolitan Seoul.
Pada awal bulan ini, Perusahaan Pertanahan dan Perumahan Korea (LH) yang dikelola negara telah meminta penyelidikan terhadap karyawannya dan perusahaan kontraktor yang menangani perencanaan, konstruksi dan pengawasan bagi 15 kawasan apartemen yang dikonfirmasi memiliki kelemahan struktural di garasi parkir bawah tanah.
Sehubungan dengan hal itu, Polisi Distrik Gwangju melancarkan penggeledahan dan penyitaan kantor utama LH di kota Jinju yang bertanggung jawab atas keselamatan konstruksi dan perkiraan struktur perumahan.
Sebelumnya pemimpin LH Lee Han-jun mengakui terdapat tantangan dalam reformasi internal, sehingga dia telah meminta penyelidikan polisi dan pemeriksaan oleh Komisi Perdagangan Adil serta Dewan Audit dan Inspeksi.