Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Ketua Partai Demokrat Diperiksa Kejaksaan Dalam Kasus Dugaan Korupsi Proyek Baekhyun-dong

Write: 2023-08-17 11:29:02Update: 2023-08-17 11:31:49

Ketua Partai Demokrat Diperiksa Kejaksaan Dalam Kasus Dugaan Korupsi Proyek Baekhyun-dong

Photo : YONHAP News

Pemimpin oposisi utama Partai Demokrat (DP) Lee Jae-myung hadir untuk diinterogasi oleh jaksa penuntut pada hari Kamis (17/08) atas kasus dugaan korupsi dalam proyek pengembangan lahan di daerah Baekhyeon-dong, Seongnam, Provinsi Gyeonggi. 

Lee, yang tiba di Kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul sebelum pukul 10.30 pagi, menghadapi tuduhan pelanggaran tugas di bawah undang-undang hukuman yang diperberat pada kejahatan tertentu.

Kepala DP dicurigai terlibat dalam perubahan persyaratan untuk berbagai izin dalam proyek Baekhyeon-dong, seperti mengubah area hijau menjadi zona perumahan semu, untuk kepentingan perusahaan swasta saat dirinya menjabat sebagai walikota pada tahun 2015.

Sementara itu pemerintah kota Seongnam mengalami kerugian, dan investor swasta diduga telah meraup keuntungan lebih dari 300 miliar won atau sekitar 223 juta dolar AS.

Lee sebelumnya membantah tuduhan tersebut di media sosial, dan mengklaim bahwa perubahan tersebut diperintahkan oleh pemerintahan Park Geun-hye saat itu dan bahwa negara yang mendapatkan keuntungannya.

Ketua DP sebelumnya telah menghadiri tiga kali pemeriksaan, satu kali terkait tuduhan penyuapan pihak ketiga di sekitar klub sepak bola kota Seongnam, dan dua kali dalam penyelidikan badan tersebut atas skandal pembangunan Wirye dan Daejang-dong.

Sementara itu, jaksa juga menggerebek kediaman dua orang yang bekerja di komite kampanye presiden dari ketua Lee Jae-myung pada hari Kamis.

Penggerebekan tersebut dilakukan sebagai bagian dari penyelidikan atas kecurigaan bahwa mantan Kepala Badan Revitalisasi Pasar Provinsi Gyeonggi, bermarga Lee, bersumpah palsu dalam persidangan Kim Yong, Wakil Kepala Lembaga Institut Demokrasi yang berafiliasi dengan Partai Demokrat dan orang kepercayaan ketua Partai Demokrat.

Jaksa penuntut di Kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul meyakini bahwa kedua orang tersebut, bermarga Park dan Seo, terlibat dalam kepala badan provinsi yang memberikan alibi palsu selama persidangan Kim pada bulan Mei lalu.

Kim dituduh bersekongkol dengan mantan penjabat presiden Seongnam Development Corporation Yoo Dong-gyu dan lainnya untuk menerima dana politik ilegal sebesar 847 juta won pada empat kesempatan antara bulan April dan Agustus tahun lalu dari pihak-pihak yang diuntungkan oleh proyek pengembangan lahan Daejang-dong.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >