Volume ekspor Korea Selatan di sektor teknologi informasi dan komunikasi (TIK) mengalami penurunan 16,7% di bulan Agustus jika dibandingkan dengan kinerja ekspor di bulan yang sama pada tahun lalu, akibat perlambatan industri semikonduktor yang terus berlanjut.
Berdasarkan data sementara yang dirilis oleh Kementerian Ilmu Pengetahuan dan TIK Korea pada hari Kamis (14/09), nilai ekspor TIK pada bulan lalu tercatat mencapai 16,05 miliar dolar AS.
Nilai ekspor semikonduktor turun 21,1% dalam satu tahun dengan tercatat 8,64 miliar dolar AS. Kemerosotan ekspor semikonduktor tetap berlanjut hingga Agustus lalu, menandai penurunan selama 13 bulan berturut-turut.
Total jumlah ekspor ponsel ke luar negeri pun turun sebesar 12,2%, dan ekspor komputer yang juga anjlok di angka 47,4%. Sedangkan, jumlah ekspor display meningkat 1,8%.
Kinerja ekspor TIK Korea Selatan ke Amerika Serikat dan ke Cina, termasuk Hong Kong mengalami penurunan masing-masing sebesar 45,1% dan 20,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara ekspor ke Uni Eropa dan Jepang meningkat masing-masing 12,2% dan 3,2%.
Sementara itu, volume impor TIK mengalami penurunan 18,1%, menjadi 11,07 miliar dolar AS, mendorong surplus perdagangan TIK sebesar 4,98 miliar dolar AS.