Perwakilan nuklir Korea Selatan, Amerika Serikat (AS), dan Jepang akan mengadakan pertemuan di Jakarta, Indonesia pada minggu ini untuk membahas koordinasi tanggapan terhadap ancaman Korea Utara dan kerja sama militer antara Korea Utara dan Rusia.

Menurut Kementerian Luar Negeri, Kepala Perwakilan Nuklir Korsel, Kim Gunn, akan bertemu dengan mitranya dari AS dan Jepang, Sung Kim, dan Hiroyuki Namazu yang baru saja ditunjuk, pada hari Senin (16/10) dan Selasa (17/10), yang merupakan pertemuan pertama kali dalam tiga bulan terakhir.

Pertemuan itu dilakukan setelah Gedung Putih mengatakan pada hari Jumat (13/10), bahwa Korea Utara mungkin telah mengirimkan peralatan militer dan amunisi ke Rusia, dan merilis informasi intelijen terkait.

Ketiga pejabat tersebut akan bertukar pendapat serta penilaian mereka tentang situasi terkini di Semenanjung Korea, yang kini semakin serius di tengah tanda-tanda peningkatan kerja sama militer antara Pyongyang dan Moskow, termasuk pengesahan amandemen konstitusi Korea Utara yang mengabadikan kebijakannya tentang kekuatan nuklir.

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan Seoul dilaporkan berencana untuk membahas mengenai berbagai langkah respons terhadap kesepakatan senjata antara Korea Utara dan Rusia, termasuk sanksi yang akan diberikan.