Amerika Serikat (AS) kembali menegaskan bahwa pihaknya akan mengambil langkah apapun yang dapat dilakukan untuk meminta pertanggungjawaban dari pihak yang terlibat dalam transfer senjata antara Korea Utara dan Rusia.
Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller membuat pernyataan tersebut pada hari Kamis (19/10) dalam sebuah konferensi pers ketika ditanya tentang masalah terkait.
Miller mengatakan bahwa Rusia, di bawah berbagai sanksi dan kontrol ekspor, berpaling ke negara-negara lain seperti Korea Utara untuk mendapatkan senjata dalam perangnya dengan Ukraina, dan menambahkan bahwa bantuan militer telah berpindah dari Korea Utara ke Rusia seperti yang ditunjukkan dalam data intelijen yang dirilis oleh AS.
Jubir tersebut mengatakan bahwa Washington akan memonitor seluruh perkembangan dengan rinci dan mengambil langkah yang memungkinkan untuk meminta pertanggungjawaban dari pihak yang terlibat.
Hari Jumat (13/10), Koordinator Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih untuk Komunikasi Strategis John Kirby mengatakan, bahwa Pyongyang telah mengirimkan lebih dari seribu kontainer peralatan militer dan amunisi ke Rusia pada bulan lalu di tengah perang yang sedang berlangsung di Ukraina.