Jumlah peternakan sapi di Korea Selatan yang telah dikonfirmasi terinfeksi penyakit kulit bergumpal (LSD) bertambah menjadi 84 unit hingga pukul 8 pagi hari Rabu (08/11).
Hal itu menyusul konfirmasi 3 kasus infeksi tambahan di wilayah Seosan dan Dangjin, Provinsi Chungcheong Selatan pada hari Selasa (07/11), dengan tes yang sedang berlangsung untuk 4 dugaan kasus.
LSD diketahui telah dikonfirmasi di 84 peternakan sapi di 35 kota dan kabupaten hingga saat ini sejak kasus pertama yang terdeteksi pada tanggal 20 Oktober lalu.
Pemerintah berencana untuk memvaksinasi seluruh sapi yang ada di Korea Selatan dengan jumlah mencapai 4 juta 76 ribu ekor sapi pada hari Jumat (10/11), dengan tingkat capaian vaksinasi sekitar 98% pada pukul 8 pagi hari Selasa, karena sekitar 3,97 juta ekor sapi telah divaksinasi.
LSD merupakan penyakit dari virus yang ditularkan melalui serangga penghisap darah, termasuk nyamuk dan lalat, serta menyebabkan demam dan bintil-bintil pada kulit dan tidak menyerang manusia. Tingkat kematian LSD diketahui tetap berada di bawah 10%.