Sehubungan dengan satelit mata-mata militer Korea Utara yang diluncurkan pada tanggal 21 November lalu, Menteri Pertahanan Jepang Kihara Minoru menyatakan bahwa pihaknya telah mendeteksi adanya aktivitas benda yang mengelilingi bumi melalui kerja sama dengan Amerika Serikat dan Korea Selatan.
Pernyataan tersebut menafsirkan adanya potensi dan kemungkinan bahwa satelit mata-mata militer Korea Utara telah sampai ke orbit yang ditargetkan.
Menurut Kantor Berita Kyodo Jepang, dan NHK, Menteri Pertahanan Kihara memaparkan hal tersebut namun tidak menyebutkan secara spesifik tentang kesuksesan peluncuran satelit mata-mata militer Korea Utara.
Menteri Kihara menjelaskan bahwa pihaknya akan menganalisis dengan rinci apakah satelit mata-mata Korea Utara telah menjalankan peran yang direncanakan.
Sebelumnya, Badan Intelijen Nasional Korea Selatan menyatakan pada hari Kamis (23/11) lalu bahwa peluncuran ketiga satelit mata-mata militer Korea Utara telah sukses, dan satelit itu telah berhasil ditempatkan ke orbit.