Korea Selatan dan Uni Eropa (EU) mengadakan konferensi perlucutan senjata dan nonproliferasi ke-18 untuk membahas kerja sama yang lebih erat dalam menanggapi ancaman Korea Utara dan dalam bidang ruang angkasa.
Menurut Kementerian Luar Negeri di Seoul, dalam pertemuan yang digelar di Belgia pada hari Selasa (28/11) waktu setempat, Direktur Jenderal Urusan Nonproliferasi dan Nuklir, Yoon Jong-kwon bertemu dengan utusan khusus EU untuk luar angkasa, Carine Claeys.
Kedua belah pihak berpendapat bahwa serangkaian upaya Korea Utara untuk meluncurkan satelit pengintai militer menimbulkan ancaman dan tantangan serius terhadap perdamaian dan keamanan komunitas internasional. Keduanya juga sepakat untuk melanjutkan upaya bersama untuk mendapatkan tanggapan dari komunitas internasional.
Dalam konferensi tersebut, kedua pihak berbagi penilaian soal lingkungan keamanan global saat ini dan sepakat untuk melangsungkan kerja sama yang erat demi peningkatan sistem perlucutan senjata dan nonproliferasi yang ada.
Korea Selatan dan Uni Eropa diketahui telah menggelar konferensi tersebut secara rutin sejak tahun 2001 silam.