Pemerintah Korea Selatan menyediakan langkah untuk menstabilkan harga konsumen menjelang hari raya tahun baru Imlek. 

Menurutnya, pihaknya menangani harga rata-rata untuk 16 jenis bahan makanan termasuk buah-buahan, daging, ikan, dan lainnya dengan lebih rendah daripada harga konsumen tahun lalu. 

Untuk itu, pemerintah akan menyalurkan anggaran sebesar 84 miliar won untuk memberikan diskon pada hasil produk pertanian, peternakan, dan perikanan dengan meningkatkan volume pasokan pemerintah sebanyak 257 ribu ton. 

Tingkat diskon dukungan pemerintah juga naik hingga 30% dari yang sebelumnya 20% mulai tanggal 18 Januari hingga 8 Februari mendatang. 

Untuk batasan diskon maksimal di pasar swalayan dan pasar tradisional masing-masing mencapai 20 ribu won dan 30 ribu won, namun setelah satu minggu, para konsumen bisa mendapatkan diskon kembali. 

Seorang pejabat pemerintah mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar berbagai acara diskon yang dilaksanakan oleh kelompok produksi selain program diskon dari pemerintah. 

Batas pembelian kupon barang untuk pasar tradisional juga naik sampai 500 ribu won per bulan. 

Dimana dana dukungan terhadap pebisnis kecil juga disediakan sebesar 39 triliun won. 

Penerapan kenaikan tarif listrik terhadap kalangan yang rentan ditangguhkan selama satu tahun ke depan, sehingga 3,65 juta unit rumah tangga bisa memperoleh manfaat serupa. 

Sementara itu, tarif jalan tol selama hari libur hari raya tahun baru Imlek nanti akan digratiskan, dan layanan medis tanpa tatap muka juga akan tetap beroperasi selama hari libur tersebut.