Badan Pengembangan Pasar untuk Pedagang Kecil mengumumkan bahwa rata-rata biaya persiapan hari raya tahun baru Imlek, Seollal di pasar tradisional pada tahun ini lebih murah dibandingkan pasar swalayan.

Survei dilangsungkan di 37 unit pasar tradisional dan 37 unit pasar swayalan mulai tanggal 23-26 Januari lalu.

Hasil survei mengungkapkan bahwa rata-rata biaya persiapan upacara persembahan bagi keluarga yang beranggotakan empat orang di pasar tradisional mencapai 298.392 Won, atau lebih murah senilai 56.574 Won dari harga di pasar swayalan, yaitu 354.966 Won. 

Harga sayur-sayuran di pasar tradisional 49,2% lebih murah dibandingkan pasar swayalan, serta harga hasil perikanan, daging, dan buah-buahan di pasar tradisional juga lebih murah, masing-masing 28,6% , 20,6%  dan 4,3%. 

Diantara 27 unit produk yang disurvei, 18 jenis produk di pasar tradisional lebih murah, sementara sembilan produk lainnya lebih mahal, di antaranya harga apel, pir, tahu, daun bawang, dan lobak.

Ketua Badan Pengembangan Pasar Untuk Pedagang Kecil mengumumkan bahwa masyarakat dapat membeli kupon kartu yang dapat digunakan khusus di pasar tradisional dengan dengan potongan harga 10%. Pembelian kupon dibatasi maksimal senilai 2 juta Won per bulan untuk setiap orang.

Dengan kupon tersebut, lebih banyak masyarakat diharapkan bisa membeli produk-produk utama yang dibutuhkan untuk Seollal di pasar tradisional.