Rasio penerima tunjangan pengangguran yang telah kembali bekerja pada tahun lalu, melampaui 30% untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun sejak 2016 lalu.
Merujuk pada rasio orang yang dipekerjakan kembali selama periode menerima tunjangan pengangguran, Kementerian Ketenagakerjaan Korea Selatan mengatakan pada hari Rabu (07/02) bahwa jumlah orang yang dipekerjakan kembali itu tercatat mencapai 30,3% pada tahun 2023.
Tingkat perekrutan kembali itu sempat berada di titik tertinggi pada tahun 2008 dengan mencapai 38,8%, kemudian bertahan di angka 30% hingga tahun 2016 sebelum turun ke kisaran 20% pada tahun 2017.
Kementerian menerangkan bahwa peningkatan tersebut disebabkan oleh kegiatan aktif dari para penerima tunjangan pengangguran untuk mencari kerja kembali. Dilaporkan bahwa kegiatan serupa terus meningkat yang sebelumnya 42,7% pada tahun 2022 menjadi 59,1% pada tahun 2023.
Pemerintah pun menegaskan bahwa pihaknya telah membantu agar penerima bisa mendapatkan pekerjaan kembali dengan cepat dan mencerminkan sistem layanan tunjangan pengangguran itu dalam tugas pemerintahan baru, bahkan menyediakan layanan dukungan ketenagakerjaan yang disesuaikan dengan kebutuhan.