Pendapatan tahunan rata-rata kelompok berpenghasilan tinggi yang menempati 0,1% dalam piramida puncak di ibukota Seoul, adalah sekitar 6,5 miliar won per tahun.
Berdasarkan data yang diserahkan oleh Badan Statistik Nasional Korea kepada parlemen Partai Demokrat, Yang Kyung-sook pada hari Minggu (11/02), bahwa terdapat 2.307 individu dari 0,1 kelompok teratas di Seoul pada tahun 2022. Penghasilan tahunan rata-rata mereka adalah 6,48 miliar won.
Pendapatan rata-rata dari 0,1% dari kelompok teratas di Seoul itu merupakan yang terbesar di antara 17 kota dan provinsi di seluruh Korea Selatan, disusul oleh kota Busan sebesar 2,5 miliar won dan kota Gwangju sebesar 2,38 miliar won.
Secara keseluruhan, selisih pendapatan yang sangat besar dapat ditemukan di kota Seoul, sebagaimana pendapatan tahunan rata-rata orang berpenghasilan menengah (median) yang menempati 20% teratas mencapai 170 juta won. Sementara pendapatan orang berpenghasilan rendah yang menempati 20% terbawah adalah 2,62 juta won.
Diketahui terdapat 64,9 kali lipat selisih pendapatan antara 20% kelompok teratas dengan 20% kolompok terbawah.