Korea Selatan resmi menjalin hubungan diplomatik dengan Kuba, salah satu sekutu dekat Korea Utara.
Dalam sebuah pengumuman mengejutkan pada Rabu malam (14/02) Kementerian Luar Negeri di Seoul mengatakan bahwa hubungan formal telah terjalin melalui pertukaran nota diplomatik antara perwakilan kedua negara di PBB, New York AS.
Kementerian mengatakan bahwa kedua negara telah sepakat untuk secara aktif mendiskusikan langkah-langkah tindak lanjut, termasuk pembukaan misi diplomatik di kedua negara.
Kementerian tersebut mengatakan bahwa, pembentukan hubungan diplomatik merupakan titik balik penting yang memungkinkan Korea Selatan untuk memperkuat dan memperluas diplomasi di Amerika Latin, dan mencatat bahwa hal itu akan berkontribusi pada peningkatan kerja sama yang substansial antara Korea dan Kuba.
Kuba adalah negara ke-193 yang menjalin hubungan diplomatik dengan Korea Selatan, dan Suriah adalah satu-satunya negara anggota PBB yang belum menjalin hubungan diplomatik dengan Korea Selatan.
Meskipun Kuba secara resmi mengakui Korea Selatan pada tahun 1949, namun hubungan bilateral secara efektif terputus setelah Fidel Castro merebut kekuasaan dalam revolusi tahun 1959.