Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Korsel, AS, Jepang Sepakat Memulai Latihan Multidomain 'Freedom Edge'

Write: 2024-06-03 10:39:42Update: 2024-06-03 16:18:41

Korsel, AS, Jepang Sepakat Memulai Latihan Multidomain 'Freedom Edge'

Photo : YONHAP News

Korea Selatan, Amerika Serikat (AS), dan Jepang berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama keamanan trilateral dalam merespons tindakan provokatif Korea Utara.

Menteri Pertahanan ketiga negara bertemu pada hari Minggu (02/06), di Singapura, di sela-sela Dialog Shangri-La, forum pertahanan terbesar di Asia yang berlangsung dan berakhir pada hari yang sama.

Dalam pertemuan Menteri Pertahanan trilateral yang digelar untuk pertama kali dalam tujuh bulan terakhir, ketiga negara telah membahas tanggapan bersama terhadap masalah Korea Utara. 

Pada saat itu, ketiganya sepakat bahwa ke depannya, latihan multidomain trilateral baru yang diberi nama "Freedom Edge", akan dilaksanakan secara rutin mulai musim panas tahun ini. Latihan Freedom Edge akan mencakup berbagai domain, termasuk udara, maritim, luar angkasa, dan dunia maya.

Ketiga negara tersebut telah mengadakan latihan maritim dan udara bersama, namun Freedom Edge akan menandai latihan multidomain trilateral yang pertama. 

Selain itu, Seoul, Washington, dan Tokyo kini tengah berbagi informasi peringatan secara real time ketika Korea Utara melakukan peluncuran rudal. Sehingga ketiga negara memutuskan untuk membuat prosedur standar sistem pembagian intelijen tersebut di masa depan.  

Adapun ketiga pihak juga memutuskan untuk membuat kerangka kerja sama keamanan trilateral pada akhir tahun ini, untuk melembagakan kerja sama pertahanan tiga arah mereka. 

Di sisi lain, dalam pertemuan bilateral Korea Selatan dan AS yang digelar pada hari Minggu pagi, kedua menteri berulang kali memastikan bahwa balon berisi sampah dan kotoran yang dikirim oleh Korea Utara ke wilayah Korea Selatan baru-baru ini adalah jelas merupakan pelanggaran perjanjian gencatan senjata.  

Terlebih lagi, Seoul dan Washington dengan satu suara mengutuk keras serangkaian provokasi Korea Utara yang 'sembrono' belakangan ini, termasuk peluncuran satelit pengintai dan penembakan rudal.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >