Badan Statistik Nasional Korea Selatan mengumumkan pada hari Selasa (04/06) bahwa indeks harga konsumen pada bulan Mei naik sebesar 2,7% dibandingkan bulan yang sama tahun lalu.
Selisih kenaikan rasio kenaikan harga konsumen tampak mengalami stagnasi seperti berada di kisaran 2,9% di bulan April dan 2,7% di bulan Mei.
Harga hasil pertanian, peternakan, dan perikanan naik 8,7%, dimana harga produk pabrik dan tarif listrik, gas, dan air PAM juga masing-masing naik sebesar 2,1% dan 2,7%
Akibat kenaikan harga minyak global, harga minyak petroleum bulan Mei naik 3,1% dan mencapai titik tertinggi sejak bulan Januari tahun lalu.
Sementara itu indeks harga untuk produk segar naik 17,3%, dan indeks harga produk keperluan sehari-hari juga naik 3,1%
Seorang pejabat Badan Statistik Nasional mengatakan bahwa sebagian besar harga konsumen cenderung semakin stabil kecuali produk dengan fluktuasi yang besar, serta perlu mencermati perkembangan situasi karena harga minyak bumi masih belum stabil.
Kementerian Strategi dan Keuangan Korea Selatan menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan upaya yang maksimal agar harga konsumen pada kisaran 2% dapat dicapai dalam waktu dekat.