Presiden Yoon Suk Yeol yang sedang melakukan kunjungan kenegaraan di tiga negara Asia Tengah mengatakan, bahwa dirinya akan mengembangkan hubungan dengan Uzbekistan, satu-satunya 'mitra strategis khusus' dan sekutu utama di Asia Tengah, menjadi hubungan kerja sama yang lebih saling menguntungkan dan berorientasi pada masa depan.

Dalam wawancara tertulis dengan kantor berita pemerintah Uzbekistan 'Dunyo', Presiden Yoon berharap untuk lebih memperluas kerja sama di berbagai bidang seperti energi dan infrastruktur, mineral inti, rantai pasokan, kesehatan dan perawatan medis, pendidikan, digital, sains dan teknologi, hingga perubahan iklim, dan lingkungan.

Presiden Yoon menyebut Uzbekistan sebagai negara saudara dan menguraikan bahwa hubungan kedua negara telah meningkat menjadi 'mitra strategis khusus' dimana perdagangan antara kedua negara juga mencapai angka tertinggi, yaitu 2,46 miliar dolar AS sepanjang tahun lalu.

Yoon menambahkan, meskipun dunia sedang menghadapi krisis global yang kompleks, namun kedua pihak menjadikan kondisi itu sebagai peluang untuk melakukan inovasi dan memperdalam kerja sama ekonomi bilateral, khususnya di bidang mineral inti dan rantai pasokan.

Mengenai strategi regional ketiga pemerintahan Yoon, 'Prakarsa Jalan Sutera Korea-Asia Tengah' atau 'Korea-Central Asia K-Silk Road Initiative', Presiden Yoon mengatakan, Asia Tengah termasuk Uzbekistan berlokasi di titik penting secara geografis yang menghubungkan Asia dan Eropa dan memiliki sumber daya alam yang melimpah seperti mineral langka, sehingga nilai strategis dan ekonominya meningkat pesat. 

Selanjutnya Presiden Korea Selatan itu menjelaskan bahwa 'Prakarsa Jalan Sutera Korea-Asia Tengah' menunjukkan cetak biru kerja sama baru sebagai respons terhadap tatanan internasional yang berubah dengan cepat berdasarkan kerja sama Korea-Asia Tengah selama 30 tahun terakhir.

Selain itu, Presiden Yoon menambahkan, bahwa dirinya mengharapkan Koryo-saram, etnis Korea yang hidup di seluruh lapisan masyarakat Uzbekistan dapat menjadi agen aktif untuk kerja sama tingkat tinggi antara kedua negara berdasarkan pemahaman mendalam mereka terhadap kedua negara.