Presiden Yoon Suk Yeol membentuk Kantor Sekretaris Senior untuk Menanggapi Rendahnya Angka Kelahiran di Kantor Kepresidenan dan mengangkat Profesor Jurusan Ekonomi dan Keuangan di Universitas Hanyang Yoo Hye-mi Yoo sebagai kepala kantor sekretaris tersebut.

Dalam pengarahan pers pada hari Kamis (25/07), Kepala Staf Kepresidenan Chung Jin-suk menjelaskan bahwa Profesor Yoo meneliti berbagai penyebab dan solusi terhadap masalah rendahnya angka kelahiran selama ini, seperti dampak pernikahan dan pasangan yang bekerja, dampak peningkatan kualitas pendidikan, serta perubahan komposisi tenaga kerja terhadap pembangunan ekonomi, dan lain sebagainya.

Sekretaris Senior Yoo mengatakan, bahwa ia merasa berat karena harus menangani urusan penting terkait penyelesaian masalah rendahnya angka kelahiran di Korea Selatan. Dimana ia akan berupaya untuk membuat kebijakan dalam melambatkan kecepatan penurunan angka kelahiran dan mengubah struktur ekonomi masyarakat Korea Selatan.

Presiden Yoon juga menunjuk Sekretaris Jenderal Komite Tingkat Kelahiran Rendah dan Masyarakat Lansia Kementerian Strategi dan Keuangan, Choi Han-kyung sebagai Sekretaris Perencanaan Kependudukan di Kantor Senior untuk menanggapi rendahnya angka kelahiran dan Wakil Direktur Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea, Choi Jong-gyun sebagai Sekretaris untuk Respons Angka Kelahiran Rendah.

Bersama dengan hal itu, Presiden Yoon mengangkat Duta Besar untuk Indonesia, Lee Sang-deok sebagai Kepala Badan Urusan Warga Korea Selatan di Luar Negeri.

Kantor Kepresidenan mengatakan, Lee sudah lama bekerja sebagai diplomat di Cina dan Asia Tenggara dimana banyak warga Korea tinggal dan memiliki keterampilan negosiasi serta koordinasi yang sangat baik. Sehingga ia diharapkan dapat berkontribusi dalam melindungi warga Korea di luar negeri dan memperkuat pertukaran dan kolaborasi dengan Korea Selatan.