Perdana Menteri Han Duck-soo menyatakan bahwa latihan Ulchi yang akan berlangsung selama empat hari mulai tanggal 19 Agustus mendatang, akan berfokus untuk meningkatkan kemampuan manajemen provokasi dan ancaman Korea Utara. 

Menurut Han, Korea Selatan harus menghadapi ancaman keamanan yang semakin tinggi karena Korea Utara tidak menghentikan provokasinya sambil mengembangkan nuklir dan misil. 

Ditambahkan pula, Korea Utara terus mengancam keselamatan masyarakat Korea Selatan melalui berbagai provokasi seperti pengiriman balon sampah, gangguan GPS, dan lain sebagainya.

Han menekankan bahwa latihan Ulchi tahun ini akan dilaksanakan untuk meningkatkan realistis latihan yang dirasakan seperti kondisi perang, sehingga latihan akan mengumpulkan pegawai negara dalam situasi darurat digelar tanpa menetapkan waktu. 

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan latihan manajemen nuklir Korea Utara secara mendalam, dan menggelar latihan manajemen krisis serangan siber yang diakibatkan oleh pembekuan jaringan komputer pemerintah. 

PM Han memerintahkan kepada kementerian masing-masing agar latihan kali ini digelar layaknya kondisi perang dan bukan hanya latihan biasa saja, untuk memeriksa kemampuan dalam menghadapi kondisi darurat.