Mulai hari Jumat (13/09), pasien yang mengunjungi ruang gawat darurat di rumah sakit besar dengan gejala ringan dan tidak membutuhkan layanan darurat harus menanggung 90% biaya perawatan. 

Biaya perawatan di ruang gawat darurat regional yang ditetapkan pemerintah bisa mencapai 220 ribu won dari yang biasanya 130 ribu won, dan biaya dari ruang gawat darurat di daerah mencapai 100 ribu won dari yang biasanya 60 ribu won. 

Biaya perawatan bagi dokter spesialis di ruang gawat darurat selama liburan hari raya Chuseok mencapai maksimal 350%.

Apabila mengunjungi rumah sakit, klinik, dan apotek selama liburan Chuseok, biaya perawatan pasien akan bertambah lebih dari 30%.

Pemerintah menambahkan rumah sakit yang beroperasi selama liburan Chuseok, sehingga jumlah lembaga medis yang akan beroperasi mencapai 7.900 unit, dan 518 unit lembaga medis darurat dibuka setiap hari. 

Selain itu, di antara 136 unit pusat layanan medis darurat di daerah, pemerintah menetapkan 15 unit sebagai basis layanan medis darurat di daerah agar dapat menerima pasien darurat dan kritis.