Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Politik

Pemerintah Korsel Dukung Seruan Gencatan Senjata Antara Israel dan Lebanon

Write: 2024-09-27 15:08:41Update: 2024-09-27 15:18:03

Pemerintah Korsel Dukung Seruan Gencatan Senjata Antara Israel dan Lebanon

Photo : KBS News

Pemerintah Korea Selatan mendukung pernyataan bersama negara barat untuk mendesak Israel dan Hizbullah di Lebanon yang tengah melakukan bentrokan senjata. 

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyatakan pada hari Jumat (27/09) bahwa pemerintah menyambut desakan negara-negara barat yang mencakup Amerika Serikat, Perancis, dan lainnya untuk melakukan gencatan senjata segera selama 21 hari di wilayah perbatasan antara Israel dan Lebanon. 

Kementerian tersebut juga mendesak pihak-pihak terkait untuk segera menyetujui usulan gencatan senjata dan harus berupaya untuk meredakan ketegangan wilayah. 

Pada hari Rabu (25/09) waktu setempat, 12 negara di dunia termasuk AS, Australia, Kanada, Uni Eropa, Perancis, Jerman, Italia, Jepang, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Inggris, dan Qatar mengeluarkan pernyataan bersama untuk melakukan gencatan senjata sementara, selama 21 hari dan kemudian melahirkan keputusan diplomatik. 

Namun Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz menyatakan di jejaring sosial X pada hari Kamis (26/09) waktu setempat bahwa tidak akan ada gencatan senjata karena pihaknya akan terus melanjutkan perang hingga menang dengan melawan kelompok teror Hizbullah dan penduduk di bagian utara kembali dengan selamat. 

Israel terus mengeluarkan tembakan dalam jumlah besar terhadap Lebanon sejak tanggal 23 September lalu, dan juga mengisyaratkan kemungkinan terjadinya perang di daratan karena menyatakan telah menyelesaikan latihan militer menuju Lebanon pada hari Kamis. 

Lebanon juga meluncurkan rudal balistik ke arah Tel Aviv, Israel dengan menargetkan lembaga intelijen Israel Mossad, serta terus menyerang dengan roket.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >