Korea Selatan akan memamerkan rudal balistik baru dan sistem persenjataan utama lainnya pada peringatan 76 tahun berdirinya Angkatan Bersenjata Negara yang jatuh pada hari Selasa (01/10) besok. Sejumlah termasuk sistem persenjataan yang akan dipamerkan mencakup Hyunmoo-5, yang diketahui mampu membawa hulu ledak seberat 8 ton.
Menurut pejabat senior militer, Hyunmoo-5 akan diperkenalkan ke publik untuk pertama kalinya dan dipertunjukkan selama upacara di Pangkalan Udara Seoul di Seongnam, serta parade militer di pusat kota Seoul pada hari Selasa.
Dia melanjutkan bahwa pihak militer telah memamerkan Hyunmoo-4 untuk pertama kalinya dalam upacara Hari Angkatan Bersenjata pada tahun lalu, dan tahun ini akan memamerkan Hyunmoo-5, yang memiliki kekuatan lebih tinggi daripada Hyunmoo-4.
Militer Korea Selatan telah mengembangkan serangkaian rudal Hyunmoo, termasuk rudal balistik dan jelajah, sebagai unit kunci dari Hukuman dan Pembalasan Besar-besaran Korea (KMPR), sebuah rencana operasional untuk melumpuhkan kepemimpinan Korea Utara jika terjadi konflik besar.
Rudal Hyunmoo dianggap sebagai salah satu aset utama dalam skema pertahanan tiga poros Korea Selatan terhadap ancaman nuklir dan rudal Korea Utara.
Selama upacara tersebut, pihak militer juga akan memamerkan pesawat pengebom B-1B AS untuk pertama kalinya di Pangkalan Udara Seoul dalam unjuk kekuatan sekutu, sebagai sebuah peringatan nyata terhadap provokasi Korea Utara, seperti pengiriman balon pembawa sampah dan uji coba rudal balistik.