Korea Utara kembali menerbangkan balon-balon berisi sampah ke arah Korea Selatan pada Senin (07/10) dini hari, hanya selang tiga hari setelah melakukan aksi yang sama pada akhir pekan lalu.
Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengungkapkan kemungkinan balon-balon tersebut mengarah ke wilayah utara Propinsi Gyeonggi dan beberapa area kota Seoul, serta memperingatkan warga untuk tidak menyentuh dan waspada akan jatuhnya balon-balon tersebut.
Sejak akhir bulan Mei, Korea Utara telah mengirim lebih dari lima ribu balon melintasi perbatasan Korea Selatan dalam 25 kali kesempatan. Pada Jumat (04/10) lalu, Korea Utara mengirim lebih dari 320 balon.
Korea Selatan telah melayangkan peringatan kepada Korea Utara bahwa pihaknya akan mengambil "tindakan keras" apabila Korea Utara tidak menghentikan aksi yang merugikan warganya.
Sebagai respons, sejak 21 Juli Korea Selatan menyiarkan propaganda anti-Korea Utara melalui pengeras suara di perbatasan Korea Utara setiap hari, dan sejauh ini masih menghindari menembak jatuh balon-balon sampah tersebut dengan alasan keamanan.