Moda transportasi udara di perkotaan yang sering disebut sebagai 'taksi drone', tampaknya semakin menjadi nyata dalam kehidupan masyarakat Korea Selatan.
Menyusul uji coba untuk verifikasi tahap pertama di Goheung, provinsi Jeolla Selatan di tahun ini, uji coba tahap kedua untuk Urban Air Mobility atau Mobilitas Udara Perkotaan (UAM) akan dimulai di pusat kota Seoul mulai paruh pertama tahun depan.
Zona inovasi dalam uji coba tahap kedua tersebut akan terdiri dari dua blok, masing-masing blok dari KINTEX Goyang ke taman Youido, dan dari Jamsil hingga stasiun Suseo.
Rencananya, pemerintah kota Seoul akan memverifikasi faktor keamanan dan keselamatan, yang mencakup pencegahan kecelakaan dan penyesuaian rute selama penerbangan.
Pada tahun 2026 hingga 2030, mobilitas udara perkotaan masih dalam tahap komersialisasi awal, sehingga operasinya akan dilakukan di area penerbangan yang ditentukan di sepanjang Sungai Han yang berpusat di wilayah Yeouido.
Pemkot Seoul memperkirakan bahwa jika proyek itu rampung, maka waktu tempuh dari wilayah Pangyo ke Stasiun Gwanghwamun yang saat ini memakan waktu sekitar 1 jam dengan mobil, nantinya akan menjadi 15 menit saja.