Presiden Yoon Suk Yeol menjalani sejumlah agenda dalam gelaran KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil.
Dalam acara peresmian Aliansi untuk Mengatasi Kelaparan dan Kemiskinan Global, yang menjadi jadwal pertama KTT G20, Presiden Yoon hadir sebagai anggota pendiri aliansi tersebut. Dimana ia menyatakan dukungan penuh Korea Selatan terhadap upaya G20 dalam mengatasi kelaparan dan kemiskinan, khususnya di negara-negara berkembang.
Presiden Yoon juga mengumumkan bahwa Korea Selatan akan memberikan bantuan kemanusiaan senilai sekitar 14 miliar won untuk mengatasi krisis pangan di Afrika dalam tahun ini.
Dalam pidatonya di KTT G20, Presiden Yoon dengan tegas mengkritik kerja sama militer antara Rusia dan Korea Utara. Dimana para pemimpin negara lain seperti Jepang, Uni Eropa, Australia, dan Kanada juga menyerukan penghentian kerja sama militer tersebut secara serentak.
Selanjutnya, Presiden Yoon mengadakan pertemuan khusus dengan para pemimpin negara anggota MIKTA, sebuah forum kerja sama negara-negara ekonomi menengah yang dipimpin oleh Korea Selatan. Dalam pertemuan tersebut, mereka mengadopsi pernyataan bersama yang mengecam kerja sama militer Korea Utara dan Rusia.
Presiden Yoon dijadwalkan akan merampungkan seluruh agenda resmi dalam KTT G20 hingga hari Selasa malam (19/11) waktu setempat, dan akan kembali ke Korea Selatan pada hari Rabu (20/11) besok.