Para pejabat senior Kepresidenan Korea Selatan, termasuk kepala stafnya pada hari Rabu (04/12) telah mengajukan surat pengunduran diri secara massal, setelah Majelis Nasional memblokir pernyataan mendadak Presiden Yoon Suk Yeol atas status darurat militer.

Pejabat di Kantor Keperesidenan telah menyampaikan surat pengunduran mereka, termasuk Kepala Staf Kepresidenan Chung Jin-suk, Penasihat Keamanan Nasional Shin Won-sik, dan Kepala Staf Kebijakan Sung Tae-yoon, serta sejumlah staf senior kepresidenan lainnya.

Dilaporkan bahwa Presiden Yoon masih belum menyetujui surat pengunduran diri para pejabat tinggi tersebut, sebagaimana tidak adanya pernyataan tambahan dari kantor kepresidenan menyusul pernyataan kedua Presiden Yoon pada Rabu dini hari. 

Yoon juga menangguhkan agenda politiknya yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada Rabu siang. Diperkirakan bahwa ke depannya pun, agenda Presiden Yoon berpotensi akan menghadapi gangguan yang signifikan akibat pernyataannya pada Selasa malam (03/12) tentang situasi darurat militer.