Pejabat tinggi dari Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menjelaskan situasi di dalam negeri setelah deklarasi darurat militer kepada pejabat dari Kedutaan Besar Jepang dan Cina untuk Korea Selatan.
Wakil Pertama Menteri Luar Negeri Korea Selatan, Kim Hong-kyun bertemu dengan Duta Besar Jepang untuk Korea Selatan, Koichi Mizushima dan menjelaskan bahwa Korea Selatan akan mengatasi situasi saat ini berdasarkan proses demokrasi dan konstitusi.
Kedua pihak sepakat untuk terus berupaya agar dapat mengembangkan hubungan antara Korea Selatan dan Jepang, serta antara Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat melalui komunikasi yang erat di masa depan.
Sementara itu, Asisten Wakil Menteri Luar Negeri, Chung Byung-won bertemu dengan Pelaksana Tugas Duta Besar Cina untuk Korea Selatan dan mengatakan bahwa pemerintah Korea Selatan akan terus mengembangkan hubungan kemitraan yang strategis antara Seoul dan Beijing.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Korea Selatan, Cho Tae-yul juga bertemu dengan Duta Besar Amerika Serikat untuk Korea Selatan Philip Goldberg sebanyak dua kali.
Menteri Cho meminta kepada para pegawai di kementerian agar tetap berupaya untuk memulihkan kepercayaan dan harapan dari dunia internasional meskipun memakan banyak waktu.
Kementerian Luar Negeri Korea Selatan juga telah mengirimkan dokumen diplomasi secara resmi kepada seluruh Kedutaan Besar Luar Negeri untuk Korea Selatan pada tanggal 4 Desember lalu, mengenai situasi Korea Selatan yang tetap stabil setelah pencabutan status darurat militer.