Negosiasi antara partai berkuasa dan oposisi untuk rancangan anggaran tahun depan gagal disepakati pada hari Selasa (10/12).
Ketua Komisi Kebijakan Partai Kekuatan Rakyat (PPP) Kim Sang-hoon dan Ketua Komisi Kebijakan Partai Demokrat Korea (DP) Jin Sung-joon bernegosiasi untuk mencapai kesepakatan tahap akhir, namun berujung gagal.
Akibat gagalnya negosiasi tersebut, rancangan anggaran tahun depan yang diloloskan oleh partai oposisi pada bulan lalu dengan memangkas jumlah anggarannya diserahkan ke sidang paripurna parlemen hari Selasa.
DP telah meloloskan rancangan anggaran tahun depan dengan memangkas 4,1 triliun won dari jumlah anggaran pemerintah di Komite Khusus Rencana Anggaran dan Tutup Anggaran pada bulan lalu.
PPP memprotes rancangan anggaran DP yang direvisi, dan kembali mengusulkan rancangan anggaran yang bertambah 3,4 triliun won, namun kedua pihak gagal mencapai kesepakatan.
Menurut Jin dari DP, partainya berpendapat bahwa jumlah anggaran untuk kehidupan masyarakat harus turut ditambah apabila PPP ingin memulihkan anggaran yang dipangkas, namun pemerintah dan PPP tidak menyepakati hal tersebut.
Kim dari PPP mengatakan bahwa rancangan anggaran tahun depan yang dipangkas senilai 4,1 triliun won langsung diloloskan akibat gagalnya kesepakatan.
Dia menyatakan bahwa pihaknya mengusulkan berbagai rancangan anggaran untuk mencapai kesepakatan, namun DP tidak menerimanya.