Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yeol menyampaikan ungkapan belasungkawa yang mendalam kepada seluruh korban dan keluarga mereka yang ditinggalkan atas insiden tragis pesawat Jeju Air. 

Menteri Cho menyampaikan hal itu dalam tulisan yang diunggah di jejaring sosial "X" pada hari Senin (30/12), bahwa ia turut berduka untuk semua korban yang jatuh dalam tragedi itu, termasuk dua penumpang warga negara Thailand.

Sebelumnya, pesawat Jeju Air mengalami kecelakaan ketika hendak mendarat di Bandara Internasional Muan Korea Selatan, setelah terbang dari Bangkok, Thailand. Namun pesawat yang membawa 175 penumpang dan 6 awak pesawat, mengalami masalah jelang pendaratan.

Kecelakaan tersebut menewaskan 179 orang dari total 181 yang berada di dalam pesawat itu, dan 2 orang yang merupakan awak pesawat ditemukan selamat. 

Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra pun menyampaikan ungkapan belasungkawa kepada keluarga korban yang ditinggalkan dan 2 awak pesawat yang terluka parah. PM itu juga menginstruksikan Kementerian Luar Negeri Thailand untuk segera membantu keluarga korban warga negara Thailand.

Di sisi lain, Kedutaan Besar Thailand di Korea Selatan meminta Kantor Perdana Menteri Thailand untuk mengibarkan bendera setengah tiang selama satu pekan hingga tanggal 4 Januari untuk menghormati para korban serta keluarga korban yang ditinggalkan.