Badan Kepolisian, Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO), dan Dinas Keamanan Presiden (PSS) bertemu pada hari Selasa pagi (14/01), menjelang eksekusi surat perintah penangkapan kedua terhadap Presiden Yoon Suk Yeol.
Dalam pertemuan itu ketiga pihak membahas tentang proses eksekusi surat perintah penangkapan kedua terhadap Yoon.
Tim gabungan yang terdiri dari para penyidik CIO dan polisi meminta kerja sama kepada PSS untuk dapat melakukan penangkapan Presiden Yoon dengan lancar dan aman.
Seorang pejabat dari tim gabungan tersebut mengatakan bahwa mereka tidak membahas rencana penangguhan eksekusi surat perintah penahanan dalam pertemuan itu.
Sementara itu, seorang pejabat dari PSS Kim Sin yang diminta hadir di kantor polisi pada hari Selasa untuk diperiksa atas dugaan menghalangi eksekusi surat perintah penahanan pertama, dilaporkan tidak hadir memenuhi panggilan.
Di antara lima orang pejabat tinggi PSS yang didakwa, mantan Ketua PSS Park Chong-jun dan Kepala Badan Keamanan Pengawalan, Lee Jin-ha diketahui telah hadir di kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan.
Pelaksana Tugas Ketua PSS Kim Sung-hoon dan Kepala Badan Pengamanan Lee Gwang-woo menolak untuk hadir di kantor polisi, sehingga kepolisian kini tengah mempertimbangkan langkah lanjutan.